Tim Pengabdian UMK beri Pelatihan Pembuatan Media Inovatif Berbasis Literasi
KUDUS, kudusnet.com-Tim Pengabdian dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muria Kudus (UMK) memberikan pelatihan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran interaktif berbasis literasi kepada guru di SD 3 Wergu Wetan, mulai bulan April 2021 secara daring dan luring.
Tim Pengabdian UMK dari Universitas Muria Kudus yang terdiri dari Siti Masfuah, M.Pd., Fina Fakhriyah, M.Pd., dan Muhammad Malik, S.T., M.Ti. melakukan pengabdian dengan Judul, “Learning Studio berbasis Literasi bagi Guru SD 3 Wergu Wetan Kudus”. Kegiatan tersebut dilatarbelakangi oleh banyaknya kendala yang dialami oleh mitra dalam membuat media pembelajaran yang inovatif berbasis literasi.
Selain itu, SD 3 Wergu Wetan belum mempunyai studio pembelajaran yang digunakan untuk menyelenggarakan pembelajaran secara virtual, akan tetapi SD tersebut mempunyai gudang yang dapat dimanfaatkan sebagai Learning studio. Namun, guru maupun kepala sekolah belum mempunyai kreativitas dan inovasi terkait dengan pengadaan dan pengelolaan learning studio dan pembuatan media interaktif yang bisa diakses secara online maupun offline.
“Berdasarkan masalah yang dialami mitra, maka tim pengabdian membentuk learning studio berbasis literasi yang bertujuan agar membantu guru dalam membuat media dan mengelola pembelajaran berbasis blended learning, merekam proses menjelaskan materi maupun berinteraksi secara tatap maya dengan siswa.” Kata Siti Masfuah, selaku ketua tim pengabdian.
Pelaksanaan Pengabdian ini dilaksanakan secara daring dan luring. metode yang digunakan yaitu ceramah dan tanya jawab workshop studio pembelajaran dan media interaktif, curah pendapat antara mitra dan pengusul tentang permasalahan yang dihadapi dan solusinya, diskusi kelompok untuk memecahkan permasalahan dan kesepakatan program yang dibuat, study kasus analisis hambatan dan kesulitan guru. Selain itu guru praktik pembuatan dan pengelolaan studio pembelajaran, dan praktik produksi media pembelajaran interaktif.
Fina Fakhriyah, salah satu anggota tim pengabdian menjelaskan bahwa, ” Hasil yang diperoleh dalam kegiatan pendampingan pembuatan learning studio berbasis literasi ini diantaranya pelatihan penyelenggaraan pembelajaran daring melalui berbagai platform, memproduksi media pembelajaran interaktif dengan menggunakan berbagai aplikasi menarik dan pembuatan asesmen online. Pendampingan ini memfasilitasi guru untuk dapat menyelenggarakan pembelajaran online dan memproduksi medianya dengan learning studio.” Tuturnya.
Kegiatan Pengabdian yang didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi ini sangat bermanfaat bagi mitra. Banyak peserta pengabdian makin kreatif dalam membuat media pembelajaran interaktif.
“Kegiatan ini sangat penting dan sangat bermanfaat sekali. Dengan mengikuti pengabdian ini bisa menambah ilmu. Selain itu guru-guru bisa lebih terampil dalam membuat media pembelajaran yang interaktif dan inovatif.” Tutur salah satu guru peserta pengabdian. (Redaksi)